Lompat ke isi utama
x
MTsN 8 Bantul

Berbasis ‘Paperles’, MTsN 8 Bantul Gelar Ujian Madrasah dan PTS

Dikirim oleh liana pada 21 April 2022

Bantul (MTsN 8 Bantul) – Ujian Madrasah (Umad) bagi siswa kelas IX dan Penilaian Tengah Semester (PTS) genap Tahun Pelajaran 2021/2022 bagi siswa kelas VII dan VIII MTsN 8 Bantul mulai digelar Senin (18/04). Kegiatan dilaksanakan di 6 ruang kelas madrasah dengan jumlah per ruang maksimal 30 siswa. Hasil dari Umad dan PTS akan dijadikan dasar bersama nilai lainnya seperti penilaian harian dan tugas untuk menjadi dasar nilai raport siswa semester 2 bagi siswa kelas VII, 4 bagi kelas VIII, dan semester 6 bagi kelas IX.

Pelaksanaan Umad dan PTS kali ini berbasis paperless atau tanpa kertas baik soal dan lembar jawabannya. Siswa diwajibkan hadir di ruang ujian sesuai jadwal dan mengerjakan soal yang dikirim panitia dalam bentuk PDF ke Handphone siswa. Setelah soal dibagikan, siswa mengerjakan dan menuliskan pilihan jawaban ke selembar kertas terlebih dahulu. Ketika waktu kurang 30 menit, LJK dalam bentuk google form (GF) dibagikan dan siswa menyalin jawaban yang sudah ditulis ke GF tersebut. Hal ini untuk mengurangi penggunaan kertas, bekas sentuhan dari siswa lain, dan memudahkan guru dalam mengoreksi dan memperoleh nilai siswa. Sebanyak 2 pengawas setiap ruang memantau siswa dan membantu memberikan solusi jika terdapat masalah terkait teknis seperti menyediakan wifi HP jika sinyal wifi madrasah lemah dan memberikan rol kabel untuk mengecas HP yang ‘lowbat’ atau baterai lemah.

Waka kurikulum sekaligus ketua Umad, Munawar, S.Pd.,MA.,M.Si menandaskan selain untuk dasar guru memberikan nilai siswa, pelaksanaan Umad maupun PTS digunakan juga untuk bahan evaluasi pembelajaran sejauh ini dan kebijakan madrasah kedepan terkait proses pembelajaran. Sementera ditempat terpisah Joko Purwanto, S.Pd. selaku ketua PTS menandaskan bahwa pelaksanaan PTS berbasis ‘paperles’ dapat menjadi percontohan ujian yang hemat dan efektif. Ia mengingatkan di era serba digital, perlu pembiasaan penggunaan gadget termasuk dalam ujian. “Semoga pelaksanaan PTS dan Umad berbasis ‘paperles’ ini bisa menjadi tren dan tradisi di madrasah karena terbukti hemat dan efekti dalam pelaksanaan di lapangan” harapnya.

Kepala MTsN 8 Bantul, H.Sugiyono, S.Pd. menandaskan bahwa agenda madrasah berupa Umad dan PTS genap sudah diprogramkan menggunakan HP dan berbasis ‘paperles’. Hal ini diambil karena terbukti lebih efisien dan praktis bagi panitia ujian dalam menyelenggarakan kedua ujian tersebut. “Besar pengeluaran panitia dalam hal ini madrasah dalam menggandakan lembar soal dan LJK berkurang signifikan dengan pelaksanaan Umad dan PTS berbasis ‘paperles’” ungkap Sugiyono. “Tentu dengan pengawasan ketat 2 pengawas per ruang, tidak mengurangi sifat mandiri siswa dalam mengerjakan kedua ujian tersebut” pungkasnya (jkp).