Guru MIN 2 Bantul Ikuti Bimtek Wursitabasa Jawa untuk Guru SD dan SMP Sederajat di Kabupaten Bantul
Bantul ( MIN 2 Bantul ) - Balai Bahasa Daerah Istimewa Yogyakarta menggelar Bimbingan Teknis (Bimtek) Wursitabasa Jawa yang diikuti oleh guru SD/MI dan SMP/MTs sederajat se-Kabupaten Bantul. Kegiatan ini berlangsung selama empat hari, pada 4–7 Agustus 2025, bertempat di Hotel Ros In Jogja, mulai pukul 08.00 hingga 17.45 WIB setiap harinya.
Pembukaan Bimtek dilakukan secara resmi oleh perwakilan Wakil Bupati Bantul, dengan dihadiri Kepala Balai Bahasa Provinsi DIY, Anang Santosa, Ketua Panitia, Ratul Kuncoro, serta para peserta dari berbagai sekolah. Guru Bahasa Jawa MIN 2 Bantul turut menjadi bagian dari kegiatan ini.
Dalam sambutannya, Ratul Kuncoro mengungkapkan keprihatinannya terhadap penurunan penggunaan bahasa Jawa yang hampir mencapai 40% setiap tahunnya. Menurutnya, kondisi ini menjadi alasan pentingnya penyelenggaraan Bimtek, agar para guru dapat menjadi garda terdepan dalam pelestarian bahasa Jawa di sekolah.
Kegiatan ini diharapkan tidak hanya memberi pemahaman materi, tetapi juga mendorong para peserta untuk membiasakan penggunaan bahasa Jawa di lingkungan sekolah dan menularkannya kepada siswa serta warga sekolah lainnya. Dengan demikian, bahasa Jawa dapat tetap hidup, lestari, dan digunakan dalam kehidupan sehari-hari, khususnya di dunia pendidikan.
Salah satu peserta dari MIN 2 Bantul, Fiki Putri Saleha menyampaikan kesan positifnya. “Bimtek ini sangat bermanfaat. Kami tidak hanya mendapatkan ilmu tentang tata bahasa dan sastra Jawa, tetapi juga strategi praktis untuk menghidupkan bahasa Jawa di kelas. Saya berharap anak-anak kita semakin mencintai bahasa daerahnya sendiri,” ujarnya penuh semangat.
Bimtek ini ditutup secara resmi oleh Ratul Kuncoro, yang menyampaikan apresiasi atas antusiasme peserta dan harapan agar semangat pelestarian bahasa Jawa terus tumbuh di hati para pendidik. (Zul)
