Ali Fahrudin Raih Nilai Terbaik di Acara Pelepasan Siswa Kelas IX MTsN 8 Bantul TP 2023/2024
Bantul (MTsN 8 Bantul) – Salah satu momen yang paling berkesan dan tidak terlupakan bagi siswa MTs adalah ketika telah menyelesaikan seluruh rangkaian kegiatan pembelajaran dan mengikuti acara pelepasan atau wisuda. Acara pelepasan merupakan acara penyerahan kembali siswa dari madrasah kepada orangtua siswa. Setelah menempuh pendidikan selama tiga tahun dengan penuh suka, duka, dan kenangan indah, tiba saat siswa pada titik puncak perjuangan menuju kesuksesan yaitu lulus dengan hasil terbaik.
Perasaan haru, senang, dan bangga yang sama juga dirasakan seluruh siswa kelas IX MTsN 8 Bantul tahun 2023/2024 yang mengikuti acara pelepasan atau penyerahan kembali kepada orangtua mereka, Kamis (13/06/2024). Acara dilaksanakan di lingkungan madrasah diikuti siswa kelas IX didampingi orangtua. Bertindak sebagai pembawa acara Jaat Siyah Riwayati dan Slamet Sadiatun.
Acara diawali dengan pembacaan al Fatihah bersama dilanjutkan pembacaan ayat suci al Qur’an oleh M. Miftah Khoirunnna'im siswa kelas VII.A dan artinya oleh Saila Khilmatul Izza siswi kelas VIII.B. Slamet Sadiatun mempimpin menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Mars Madrasah. Drajad Hadi Wibowo selaku wakaur kurikulum MTsN 8 Bantul sekaligus ketua panita menyampaikan ucapan terima kasih kepada semua yang telah membantu terselenggaranya acara hingga berjalan dengan baik sekaligus memohon maaf apabila terdapat kekurangan selama pelaksanaan acara.
Pada acara pengumuman siswa berprestasi, Ali Fahrudin meraih nilai ASPD terbaik dilanjutkan Amirah Al-Fatikhatul Karomah, dan Dinda Aprilia. Selain itu, peraih nilai total seluruh mata pelajaran tertinggi diraih Ali Fahrudin, Davin Ridho Saputro, dan Amirah Al-Fatikhatul Karomah. Kepala MTsN 8 Bantul Imam Syamroni memberikan penghargaan kepada peraih nilai tertinggi tersebut. Selanjutnya Amirah mewakili seluruh siswa kelas IX menyampaikan kesan dan pesan selama menjadi siswa.
Pada acara penyerahan siswa ke orangtua, Kepala MTsN 8 Bantul Imam Syamroni berpesan untuk terus meningkatkan prestasi yang telah diraih di madrasah. Sementara perwakilan orangtua penerima siswa Ngatiran mengucapkan terima kasih atas jerih payah guru dan pegawai dalam mengajar dan mendidik siswa. Ia memohon maaf apabila selama belajar di madrasah berlokasi di Banjarharjo 2, Muntuk, Dlingo tersebut melakukan banyak kekhilafan dan kekurangan. Ia juga memohon do’a agar ilmu yang diperoleh bisa bermanfaat di dunia dan di akhirat. Karsono pegawai TU memimpin berdoa dan acara ditutup dengan ucapan kalimat tahmid secara bersama (jkp).
