Jelang Perkasisma, Siswa MTsN 8 Bantul Latihan Memasak dan Membuat Nasi Tumpeng Saat Ekstra Tata Boga
Bantul (MTsN 8 Bantul) – Sebanyak empat siswa MTsN 8 Bantul mempersiapkan diri untuk mengikuti giat prestasi atau lomba memasak dan membuat nasi tumpeng pada Perkasisma 2024 di ekstra kurikuler tata boga MTsN 8 Bantul yang dilaksanakan setiap hari Rabu. Mereka adalah Alfino Luqman Satriyo (7.A), Syafa Nur Latifah (7.A), Brilyand Zalfa Farelzy (7.B), dan Alecia Vika Nur Puspa (8.A). Latihan dibimbing pelatih masak di ekstra tata boga Aisyah Rahmawati dan didampingi guru sekaligus pendamping pramuka Wahyudi Supriyatno.
Perkasisma 2024 atau Perkemahan Pramuka Siswa Madrasah adalah program perkemahan pramuka bagi siswa madrasah tsanawiyah se-DIY tahun ini yang akan digelar di Bumi Perkemahan Rama Sinta Kompleks Candi Prambanan mulai Jum’at (07/06) hingga Ahad (09/06). Kegiatan merupakan salah satu program dari Bidang Dikmad Kanwil Kemenag DIY dan dilaksanakan setiap tahun. Terdapat beberapa kegiatan dalam perkasisma diantaranya giat prestasi atau lomba memasak sekaligus menghias nasi tumpeng.
Pada saat ektra tata boga Rabu (22/05/2024), Brilyand dan rekan mencoba memasak dan membuat nasi tumpeng yang bisa disajikan untuk delapan orang. Nasi kuning setinggi empat tingkat dengan sebuah lombok dibuat bungan tertancap diujungnya membuat nasi enak dilihat. Dengan hiasan yang mengitari diantaranya ayam suwir, irisan dan bentuk bunga dari tomat dan mentimun, oseng tempe, kecambah, dan selada membuat nasi terlihat makin menarik.
Wakaur Kesiswaan MTsN 8 Bantul, Masfah menambahkan madrasah mengoptimalkan potensi siswa khususnya di Perkasisma dengan kegiatan ekstra yang ada di madrasah yaitu tata boga. “Tata boga merupakan ekstra unggulan madrasah kami dan ini menjadi ajang pembuktian nantinya di Perkasisma dan semoga hasil dari latihan di ektra kurikuler bog aini bisa membuat anak-anak nanti juara khususnya di lomba membuat nasi tumpeng” kata Masfah. Ia menambahkan bahwa madrasah memberikan kesempatan kepada siswa kelas 7 dan 8 yang berminat di bidang kuliner untuk mengikuti kegiatan ekstra tata boga yang dilaksanakan setiap hari Rabu dengan pelatih yang cukup berpengalaman dan ahli. Kegiatan tata boga dilaksanakan selama 1,5 jam dengan menu yang dimasak berbeda-beda setiap pertemuan.
Kepala MTsN 8 Bantul, Imam Syamroni mendukung upaya Wahyudi untuk mengagendakan latihan beserta pelatih masak ekstra tata boga agar meraih hasil maksimal di lomba Perkasisma. “Kami berupaya menjadikan Perkasisma kegiatan yang sangat berkesan baik dari kegiatannya maupun hasil aneka lomba yang ada sehingga akan menjadi pengalaman berharga bagi siswa sekaligus promosi madrasah ke masyarakat dengan prestasi yang diraih” ungkap Imam. Selain pada saat ektra kurikuler tata boga, latihan membuat nasi tumpeng juga direncanakan akan dilaksanakan di luar jadwal ektra (jkp).
