Lompat ke isi utama
x
MAN 3 Bantul

Pelajari Ilmu Falak, Siswa MAN 3 Bantul Kunjungi Pos Observasi Bulan Syekh Belabelu

Dikirim oleh Dendy Pramana.P pada 16 August 2024

Bantul (MAN 3 Bantul) - Sehubungan dengan adanya edaran Kantor Kementerian Agama Wilayah Daerah Istimewa Yogyakarta Nomor B-5689/Kw.12.5/HK.03.2/07/2024 tentang Kunjungan Edukasi ke Pos Observasi Bulan (POB) Syekh Belabelu, MAN 3 Bantul menindaklanjuti dengan melaksanakan kunjungan ke POB Syekh Belabelu, Selasa (13/8). Pada kegiatan ini MAN 3 Bantul mengirim 36 peserta yang terdiri dari 31 siswa dan 5 guru pendamping, di antaranya Wahyudi, Eva Rusdamayanti, Siti Nur Jannah, Ihda Nurul Layyinah, dan Novi Perwitasari. Kegiatan ini menjadi sarana edukasi ilmu falak ke POB Syekh Belabelu.

Siswa-siswi sangat senang melaksanakan perjalanan menuju POB Syekh Belabelu. Kunjungan ini menjadi pengalaman pertama sehingga siswa sangat antusias, terlebih tempat yang mendekati pantai parangtritis membuat nuansa sangat indah. 

Sesampai di POB Syekh Belabelu, siswa-siswi disambut dengan ramah oleh petugas. Acara dimulai dengan pembukaan dan pengarahan yang dilakukan di Aula POB Syekh Belabelu. Kabid Urais Kanwil Kemenag DIY, Jauhar Musthofa menyampaikan apresiasi atas kunjungan MAN 3 Bantul ke POB Syekh Belabelu. Jauhar berharap kedatangan siswa MAN 3 Bantul dapat menjadi tambahan wawasan dan pengembangan keilmuan. “MAN 3 Bantul adalah Madarasah Aliyah Negeri di Yogyakarta pertama yang telah berkunjung di Pos Observasi Bulan Syekh Belabelu. Siswa dapat belajar dan praktik langsung sehingga anak-anak akan semakin paham dengan ilmu yang dipelajari,” ungkap Jauhar.

MAN 3 Bantul

Siswa mendapatkan ilmu yang komprehensif dalam kunjungan edukasi ini, mulai dari teori hingga praktik. Para siswa mendapatkan materi pengantar ilmu falak yang diberikan ahli Ketua Badan Hisab dan Rukyat DIY, Muthoha. Ilmu yang disampaikan adalah keilmuan baru yang didapatkan oleh siswa-siswi, sehingga para siswa sangat antusias.

Setelah pemaparan materi selesai, siswa-siswi diajak keliling ruangan dan praktik langsung menggunakan teleskop yang digunakan untuk melihat hilal. Pada kesempatan ini siswa-siswi dan guru pendamping berkesempatan langsung melihat matahari baik menggunakan teleskop maupun kacamata yang dirancang khusus untuk melihat matahari. Siswa-siswi sangat senang dengan kegiatan ini. 

“Dulu saya pernah mengikuti bimbingan olimpiade astronomi, sehingga kegiatan ini sangat singkron dengan materi yang pernah dipelajari.”ujar Hasna (XII-B). “Senang sekali dengan kegiatan seperti ini, kegiatan seperti ini harapannya dapat dilaksanakan kembali untuk menambah khasanah keilmuan keagamaan,” ungkap Muflichah (XII-G).

Guru fikih yang turut mendampingi, Novi Perwitasari mengungkapkan kunjungan ini memberikan pengalaman luar biasa bagi siswa. “Kegiatan kunjungan di POS Observasi Bulan Syekh Belabelu ini menjadi pengalaman luar biasa bagi siswa. Siswa dapat menerapkan ilmu yang dipelajari secara langsung sehingga khasanah keilmuan anak-anak semakin luas. Kunjungan edukasi ini ke depan  dapat dikembangkan lebih lanjut oleh madrasah,” tutur Novi. (nov/sal)