Kepala Perpustakaan MTsN 1 Bantul Ajak Siswa Menulis Pantun Jenaka
Bantul (MTsN 1 Bantul) - Dalam rangka mengikuti kegiatan penulisan pantun jenaka yang digagas oleh Kepala Perpustakaan Darul ‘Ilmi MTs Negeri 1 Bantul, Anuk Kuswanti mengajak tim literasi MTsN 1 Bantul untuk mengikuti kegiatan ini. Tim literasi dikumpulkan di musala madrasah untuk diberi pembimbingan dan motovasi tentang penulisan pantun jenaka. Acara ini dilangsungkan pada Selasa, 23 April 2024. Penulisan pantun jenaka ini bertaraf nasional dalam rangka masuk Musium Rekor Indonesia (MURI).
Dalam kesempatan ini, Anuk Kuswanti memberikan penjelasan tentang pengertian, sarat, dan cara menulis pantun jenaka. Pantun jenaka adalah pantun yang isinya lelucon, siapa yang membaca akan tertawa karena isi pantunnya yang jenaka. Sarat penulisan pantun jenaka terdiri dari 4 baris tiap bait, bersajak a,b,a,b. Maksudnya adalah baris 1 sama bunyinya dengan baris ketiga, Baris kedua sama bunyinya dengan baris keempat. Dua baris pertama merupakan sampiran , 2 baris terakhir merupakan isi. Adapun cara mudah untuk menulis pantun diawali dengan membuat isinya terlebih dahulu. Baru kemudian membuat sampiran.
Lebih lanjut, Kepala Perpustakaan MTsN 1 Bantul mengatakan bahwa menulis pantun jenaka itu mudah. Bisa berdasarkan pengalaman pribadi, pengalaman teman, atau khayalan. Selain itu, Kapus yang juga penggerak literasi di madrasah, dan sudah menghasilkan banyak karya buku solo memberikan motivasi kepada tim literasi untuk gemar menulis. “ Anak-anak yang saya banggakan, ayo semangat bareng-bareng menulis pantun jenaka yang akan masuk dalam Rekor MURI. Kalian pasti bisa, hanya 1 bait 4 baris, beri judul dan nama penulis. Ingat, ya, sesuai sarat penulisan pantun seperti yang sudah ibu sampaikan,” jelas Anuk Kuswanti.
Lebih lanjut dari tim pembimbing tim literasi menyampaikan, bahwa penulisan pantun jenaka diketik dan dikirim paling lambat Selasa (30/4/2024) via whatsapp ke nomor Anuk Kuswanti untuk kelas 8 dan Noor Aini dan Wicaksana untuk kelas 7. (nor)
