Hadiri Sosialisasi SNPDB MAN PK MAN 1 Yogyakarta, MTsN 2 Bantul Wakilkan Waka Kesiswaan
Yogyakarta (MTsN 2 Bantul) – Tugiyo yang akrab dipanggil Yoyok, Waka Kesiswaan MTsN 2 Bantul menghadiri undangan dari Kantor Wilayah (Kanwil) Kementerian Agama DI Yogyakarta terkait Sosialisasi Seleksi Nasional Peserta Didik Baru (SNPDB) MAN PK MAN 1 Yogyakarta sebagai satu madrasah unggul Kementerian Agama. Acara sosialisasi dilaksanakan pada Kamis (16/1) pukul 08.30 – 12.00 WIB bertempat di Aula Lantai III Kanwil Kemenag DIY. Hadir dalam acara tersebut Kabid Pendidikan Madrasah Kanwil Kemenag DIY, Abd. Suud, juga Anita Isdarmini, Ketua Tim Kurikulum dan Kesiswaan Bidang Pendidikan Madrasah Kanwil DIY, dan Wiranto Prasetyahadi selaku Kepala MAN 1 Yogyakarta.
Abd. Suud dalam sambutannya menyampaikan selamat datang dan terima kasih pada para Waka Kesiswaan, pejuang madrasah pencari siswa. Selanjutnya ia mengatakan, “MAN PK di seluruh Indonesia hanya ada 10, di Yogyakarta ada 1 yaitu MAN PK MAN 1 Yogyakarta. Prosentase siswa-siswi DIY untuk masuk MAN PK sangat kecil, yang berminat justru banyak diserbu dari luar Jogja, dari Jawa Tengah saat ini yang paling banyak,” ungkap Kabid. “Target sosialisasi ini Waka Kesiswaan yang menjadi informan adanya program MANPK MAN 1 Yogyakarta dan mengarahkan untuk bisa mendaftar di MAN PK Yogyakarta,” tandasnya. “Selanjutnya Wakasis harus mengawal siswa yang sudah mendaftar agar lolos karena hanya 24 siswa dan 24 siswi,” imbuhnya.
Anita Isdarmini juga menyampaikan sambutannya. Ia menegaskan beberapa hal terkait PPDB. “Yang pertama bapak ibu harus mendukung dan ikut menyukseskan PPDB MAN PK MAN 1 Yogyakarta. Untuk PPDB menunggu juknis dan juklak. PDB Jalur Tahfidz akan dimulai bulan Maret di minggu pertama,” tandas Anita. “Selanjutnya di awal bulan Februari mendatang akan ada Try Out Kompetisi Sains Madrasah (KSM) secara gratis. Monggo dipersiapkan dengan sebaik-baiknya,” imbuhnya.
Acara selanjutnya adalah Sosialisasi MAN PK MAN 1 Yogyakarta oleh Suyanto. Pertama ia menyampaikan visi MAN PK yaitu ULAMA: Unggul, Leterasi, Aktual, Moderat dan Akhlakul Karimah. Selanjutnya Suyanto menjelaskan detail terkait Program MAN PK, diantaranya program tersebut mengambil 2 kelas (1 kelas putra dan 1 kelas putri, pendaftaran melalui Kemenag RI; seleksi tersendiri secara nasional). (Agt)
