Asah Keterampilan Menulis, Guru MTs Al-Falaah Pandak Ikuti Workshop Menulis Berita dan Puisi di Aula PCNU Bantul
Bantul (MTs Al-Falaah Pandak) – MTs Al-Falaah Pandak menunjukkan komitmennya dalam pengembangan literasi dan publikasi media dengan mengutus salah satu guru terbaiknya, Nurul Ummah untuk mengikuti Workshop Menulis Berita dan Puisi. Acara bergengsi ini diselenggarakan di Aula PCNU Kabupaten Bantul pada hari Minggu (26/10/2025). Pembukaan acara diawali dengan menyanyikan lagu Indonesia Raya dan Yalal Wathon, dilanjutkan tilawah Al-Qur'an oleh Andhika.
Kepala Bidang Pendidikan Agama dan Keagamaan Islam Kementerian Agama DIY, Aidi Johansyah dalam sambutannya menekankan pentingnya pelatihan. "Keterampilan menulis ini adalah investasi jangka panjang yang wajib dimiliki para pendidik, terutama di era digital saat ini," ucapnya.
Narasumber pertama yakni Ketua MWCNU Banguntapan, Muhammadun. Sesi ini berfokus pada teknik menulis berita yang efektif. Materi yang disampaikan meliputi tugas content creator dari riset data hingga keselarasan konten dengan branding lembaga. Penekanan utama adalah pada penerapan kaidah 5W 1H, khususnya mendalami unsur How dan Why agar berita memiliki kedalaman. Peserta juga dibimbing kiat menyusun judul yang menarik.
Narasumber kedua yakni Ketua LTNU Bantul sekaligus pegiat aktif KMY (Komunitas Yuk Menulis), Sutanto telah menghasilkan 30 buku solo dan meraih berbagai prestasi. Sutanto memaparkan unsur-unsur pembentuk puisi (tema, amanat, diksi, dan imajinasi). Peserta diajak menggali ide menulis puisi dari tema-tema inspiratif NU, seperti kenangan pesantren dan semangat kebangsaan. Sesi ini diakhiri dengan tugas wajib menulis puisi bertema "Cintaku pada NU".
Acara berlangsung antusias hingga sesi penugasan dan tanya jawab interaktif yang selesai pukul 14.30 WIB. Keikutsertaan MTs Al-Falaah Pandak dalam pelatihan ini merupakan investasi penting. Ilmu yang diperoleh diharapkan dapat meningkatkan kualitas konten media madrasah secara signifikan, menghasilkan publikasi yang kredibel dan menarik, serta mendorong lahirnya karya-karya sastra bernilai dari guru MTs Al-Falaah Pandak. (Nrl)
