RA Segoroyoso Pleret Gelar Uji Publik Kurikulum
Bantul ( RA Masyitoh segoroyoso) - Banyaknya agenda dan kegiatan di akhir tahun ajaran, RA Masyithoh Segoroyoso Pleret baru bisa melaksanakan Uji Publik Kurikulum Hari Jum’at, 18 Juli 2025 dimulai pukul 08.00 WIB. Kegiatan dilaksanakan di AULA madrasah setempat dihadiri oleh pengurus yayasan, pengurus komite, perwakilan orang tua murid, tokoh masyarakat dan seluruh pendidik serta tenaga kependidikan.
Ellia Nurhana selaku kepala madrasah dalam sambutannya mengucapkan terimakasih dan minta maaf karena kegiatan uji publik ini baru dilaksanakan setelah masuk sekolah yang seharusnya dilaksanakan sebelum masuk tahun ajaran baru. Juga mengucapkan terimakasih kepada semua hadirin yang telah membantu terlaksananya program madrasah selama ini. Dimohon juga untuk memberikan saran dan masukan untuk sempurnanya kurikulum. Wakil dari Yayasan KH Hasan As’ari menyampaikan bahwa kurikulum harus menyesuaikan dengan tuntutan zaman dan sesuai dengan hadist nabi. Berharap semoga uji publik ini menghasilkan poin dan membawa kemajuan madrasah ke depan. Lebih lanjut ketua yayasan berharap menjadi RA Segoroyoso menjadi lembaga dambaan masyarakat dan anak-anak menjadi anak sholih sholihah dan cerdas dalam segala hal.
Selanjutnya Utari Dian Rahmawati selaku Tim Pengembang Kurikulum menjabarkan dan mempresentasikan draf kurikulum secara lengkap mulai Bab I sampai dengan Bab V. Selain itu juga disampaikan program yang akan dilaksanakan dalam satu tahun ke depan juga disampaikan. Acara dilanjutkan dengan tanya jawab interaktif Setelah pemaparan selesai dilanjutkan dengan dialog interaktif. Umi salah satu wakil orang tua menanyakan pelaksanaan program tahfidz di RA. Secara rinci kepala madrasah menjelaskan bahwa guru tahfidz dicarikan guru khusus yang berkolaborasi dengan guru kelas.
Tidak lupa pengawas madrasah Rini Astuti juga mengucapkan selamat dan mengapresiasi kepada keluarga besar RA Segoroyoso yang telah mengadakan acara uji publik. Kepada semua peserta diucapkan terima kasih yang telah meluangkan waktu untuk hadir. Selanjutnya Rini juga memberikan beberapa masukan dan saran diantarannya tentang ekstrakurikuler mungkin bisa ditambah dengan English Kids dan bagaimana bisa mengenalkan digital pada anak sejak usia dini. Rini juga berharap, setelah uji publik ini kurikulum segera di revisi sesuai dengan masukan peserta dan dilengkapi dengan lampiran-lampirannya. Kemudian setelah lengkap baru dimintakan pengesahan kepala kantor Kemenag Bantul. Kegiatan diakhiri dengan potong tumpeng oleh ketua Yayasan sebagai puncak milad dan tasyakuran RA Segoroyoso yang ke -34. Kegiatan foto bersama peserta juga dilaksanakan sebagai penutup kegiatan uji publik (Rini).
