Hadiri Edu Day dan Launching Cyber Madrasah Kemenag DIY, Kepala MTsN 9 Bantul Siap Tingkatkan Kualitas dan Mutu Madrasah
Kulon Progo (MTsN 9 Bantul)—Kepala MTs Negeri 9 Bantul, Siti Solichah, menghadiri Edu Day dan Launching Cyber Madrasah, Senin (5/8/2024) di MAN 2 Kulon Progo. Kegiatan ini merupakan hasil kerja sama Kantor Wilayah Kementerian Agama Daerah Istimewa Yogyakarta dengan Penerbit Erlangga. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kualitas dan mutu madrasah. Salah satunya melalui upaya digitalisasi seluruh layanan yang ada di madrasah.
Muntolib, Kepala Bagian Tata Usaha Kanwil Kemenag DIY, hadir secara langsung untuk membuka kegiatan tersebut. Kegiatan ini pun dihadiri oleh Kakankemenag Kulon Progo Wahib Jamil, Ketua Tim pada Bidang Pendidikan Madrasah, Kasi Pendidikan Madrasah Kankemenag Kabupaten/Kota, Ketua Pokjawas Madrasah, Ketua KKRA, Kepala MI, MTs dan MA negeri/swasta se-DIY, serta Direktur PT Erlangga M. Arif Subagyo dan segenap jajaran. Sementara itu, Kabid Penma Abd. Suud yang saat ini sedang menjalani Pelatihan Kepemimpinan Nasional Tingkat ll bergabung secara virtual.
Menurut Muntolib, penguatan digitalisasi layanan madrasah merupakan era baru yang harus direspon sesegera mungkin. Penguatan mutu, digitalisasi, dan peningkatan performa madrasah, adalah langkah yang harus dijalani Bidang Penmad Kanwil Kemenag DIY.
Sebelumnya, Kabid Penma, Abd. Suud, menyebut madrasah harus memiliki kontribusi kunci dan peran signifikan memperkuat predikat Jogja sebagai Kota Pendidikan. Salah satu strateginya dengan implementasikan dengan Program Prioritas Gus Menteri Yaqut Cholil Qoumas, yakni Transformasi Digital sebagai goal-nya dan aplikasi Jogja Madrasah Digital (JMD) sebagai tool-nya. Suud juga menjelaskan perkembangan JMD dengan tiga fitur baru.
“Pertama, JMD Parenting, orang tua siswa dapat mengontrol kehadiran putra-putrinya; kedua, JMD Presensi; dan ketiga JMD Pengawasan,” urainya.
Solichah mengaku siap mewujudkan cyber madrasah, yaitu seluruh kegiatan di madrasah berbasis teknologi informasi, baik itu pembelajaran termasuk seluruh layanan di perpustakaan madrasah.
“Secara bertahap, kami mengembangkan digitalisasi dalam setiap layanan yang ada di MTsN 9 Bantul,” tegas Solichah. (and)
