Guru MIN 2 Bantul Lolos Sebagai Penulis Soal AKMI pada Literasi Membaca Tingkat MI
Bantul (MIN 2 Bantul) - Salah satu guru MIN 2 Bantul, Dra. Noor Biatun, M.S.I. lolos sebagai penulis soal Asesmen kompetensi Madrasah Indonesia (AKMI) yang diselenggarakan oleh Direktorat KSKK Madrasah Direktorat Jenderal Pendidikan Islam Kementerian Agama Republik Indonesia. Seleksi dilakukan melalui 5 tahap yang dimulai Januari hingga Maret 2022. Jumlah peserta awal sebanyak 5.256 namun yang lolos hingga akhir hanya 180 personal. Jumlah tersebut dibagi menjadi 4 kelompok, Literasi Membaca 45 orang, Literasi Numerasi 45 orang, Literasi Sains 45 orang, dan Literasi Sosial Budaya 45 orang. Masing-masing kelompok terdiri dari guru dari tingkat MI, MTs, dan MA.
Seleksi pertama melalui link dan tautan tim AKMI dengan mengumpulkan berkas dari KTP, Ijazah, NPWP, dan beberapa sertifikat penulisan serta kegiatan keprofesian. Dari 5.256 peserta lolos 3.762 personal. Kemudian seleksi kedua membuat soal dan stimulus. Ada 3 soal yang harus dibuat, pilihan ganda, benar salah, dan PG komplek. Soal mengacu pada indikator yang sudah ditetapkan. Sebelum pengumpulan tugas ada pendampingan lewat Zoom yang dipandu oleh Persahini Sidik. Sedangkan pendampingan per literasi dilakukan melalui video Youtube oleh narasumber AKMI juga berasal dari para guru.
Pada seleksi tahap 3, masing-masing peserta membuat soal yang stimulusnya sudah ditentukan. Soal ditentukan dengan 5 kategori pilihan ganda (PG), Isian, B/S, menjodohkan, dan PG komplek. Dengan kriteria soal Lots/mudah (L1), Mots/sedang (L2,), dan Hots (L3). Tahap 4 kembali membuat stimulus yang dilengkapi gambar, tabel, diagram, atau poster dan soal dengan ketentuan yang sama. Tahap terakhir mengerjakan test psychologi secara online. Jumat, (18/3) ditetapkan tim penulis soal AKMI perjenjang 15 peserta seluruh Indonesia.
Kepala MIN 2 Bantul, Siti Fatimah, S.Pd.I., M.S.I. merasa bersyukur dan mengucapkan selamat atas lolosnya guru MIN 2 Bantul sebagai penulis soal AKMI pada literasi membaca. Semoga capaian ini bisa memberi motivasi guru lain untuk selalu aktif dalam berbagai event. Sehingga bisa membawa nama MIN 2 Bantul di tingkat nasional. (Noor)
