Dua Siswa MAN 4 Bantul Hadirkan Solusi Energi Masa Depan Ramah Lingkungan Berbasis IoT
Bantul (MAN 4 Bantul) – Dari ruang kelas madrasah hingga laboratorium kecil, Firman dan Ahsan membuktikan bahwa ide besar bisa lahir di mana saja. Melalui proyek energi terbarukan berbasis Internet of Things (IoT), mereka bertekad menghadirkan solusi hemat energi yang ramah lingkungan untuk masa depan.
Proses ini diawali dengan presentasi ide dan gagasan, dilanjutkan penyusunan proposal penelitian. Firman dan Ahsan kemudian memasuki tahap penelitian dan pengambilan data. Pada Jumat (8/8/2025), keduanya mulai merancang sistem energi terbarukan yang mengonversi energi panas menjadi energi listrik. Berbekal peralatan dan bahan yang telah lengkap, mereka melakukan uji coba sistem Thermoelectric Generator (TEG) untuk menyerap panas. Energi panas yang terserap kemudian dialirkan ke baterai penyimpanan listrik yang selanjutnya dapat dimanfaatkan oleh pengguna.
Firman, selaku ketua tim, menyampaikan, “Kami ingin memanfaatkan energi panas bumi yang melimpah, khususnya panas dari atap rumah, agar dapat digunakan sehingga menghemat konsumsi listrik dari negara.”
Sementara itu, Herdani, pembimbing Firman dan Ahsan, mengungkapkan, “Ide dan gagasan siswa ini sangat menarik serta bermanfaat bagi masyarakat sekitar karena dapat memanfaatkan energi terbarukan sebagai sumber energi. Hal ini patut kita dorong untuk menuju revolusi energi di Indonesia.”
Ia menambahkan, “Semoga proyek ini dapat rampung dalam beberapa bulan ke depan dan siap diikutsertakan dalam berbagai kompetisi ilmiah tingkat nasional. Inovasi ini membuktikan bahwa pendidikan madrasah mampu melahirkan talenta-talenta di bidang sains dan teknologi yang dapat menjawab tantangan global.” (iqn/ica)-al
